Masih penasaran dengan video porno mirip Luna Maya dan Ariel yang telah menghebohkan internet? Simak analisis teknis video tersebut dari kacamata TI.Menurut praktisi multimedia Abimanyu Wachjoewidajat video yang kini beredar ada yang berdurasi pendek (V1) dan berdurasi panjang (V2). Berikut hasil analisisnya.
1. Kedua file MP4 dibuat oleh video processor yang sama. Hal ini berdasarkan format data, Frame Per Second & Data rate dan lainnya. Kalau keduanya buat hasil reproduksi berarti sangat mungkin menggunakan HP/device yang sama. Saat ini setidaknya beredar dalam 2 format data, versi 3GPP dan MP4.
2. Ada banyak asumsi bahwa 2 video tersebut dilakukan pada 1 sesi. "Fakta yang saya temui adalah kedua adegan tersebut dilakukan pada kamar yang berbeda. Hal ini berdasarkan struktur koridor kamar, TV, lukisan dan tempat tidurnya berbeda. Jadi sangat mungkin bahwa itu juga dilakukan pada hotel yang berbeda,"
3. Pada V1 kelihatan yang digunakan adalah double bed dan posisi yang dilakukan kadang melintang,sedangkan pada V2 menggunakan twin bed dan posisi actionnya selalu sejajar tempat tidur.
a. Pada kedua video diyakini dimainkan oleh 1 wanita yang sama dan memang sangat mirip LM. "Tetapi untuk figur yang pria, saya meragukan bahwa pria di kedua video itu adalah orang yang sama,"
"Sebab pada yang V1 tidak ada sama sekali wajah si pria, jadi tidak layak kalau kita katakan pada V1 tersebut adalah orang yang mirip Luna dan Ariel. Karena pada V1 tidak ada bukti pelakunya mirip Ariel. Kemudian, perut si pria di V1 lebih buncit dibanding yang di V2 selain itu struktur tubuhnya sepertinya berbeda dengan yang di V2,"
5. Soal tato yang wanita:
a.dia meragukan bahwa itu adalah gambar kupu-kupu, karena ia mengaku telah memeriksa dengan menggunakan program Image Manipulator Program lalu melakukan beberapa color adjustment.
"Bentuk yang tampil lebih mungkin mirip kumbang (dengan 2 pasang rentang sayap besar dan kecil) karena bentuknya melebar atau mungkin juga itu adalah gambar bunga tetapi dengan bentuk yang terbalik (dengan kuncup menghadap kebawah, mungkin agar indah bila dilihat pemiliknya). Yang pasti bukan Kupu-kupu. Kalau kupu-kupu pasti bagian sayap akan lebar bukan memanjang.
"Ini saya lakukan tanpa ada rekayasa karena saya sertakan cara mensetting color adjustmentnya, kalau ada yang mengerti cara tersebut dan melakukan setting yang sama seperti yang saya lakukan maka dia pasti 100% akan mendapat hasil sama. Dengan kombinasi cara-cara di atas bisa diperkirakan bahwa gambar tersebut dibikin berkesan 3 dimensi dimana beberapa area (sedikit ke tengah) lebih tebal dan berkesan tumpang tindih,"
b. Khusus pada gambar 'Tato – Reduced Color' dengan trik yang dia gunakan tersebut ia mengaku berhasil mendapatkan semacam suatu titik pusat dan garis awal dari keseluruhan gambar tato itu yang berwarna hitam.
"Hal ini menguatkan analisa saya di atas. Dengan demikian pasti tato tersebut adalah tato permanen karena terjadi penekanan pada titik hitam tersebut. Bukan yang non-permanen,"
0 komentar:
Posting Komentar